DARI KHDTK LABANAN, ORANG UTAN DISELAMATKAN…..

B2P2EHD (Berau, 1 November 2017) Centre for Orangutan Protection  (COP) memulai menyelamatkan Pongo pygmaeus  dari KHDTK Labanan. Di sana terdapat kegiatan rehabilitasi Orangutan sejak tahun 2014. Bekerjasama dengan B2P2EHD Samarinda dan BKSDA Kalimantan Timur COP membangun pusat rehabilitasi di Labanan dan bulan September kemarin berhasil melepasliarkan kembali satu ekor orangutan bernama OKI.

Dalam kunjungan yang dilaksanakan pada tanggal 7 Oktober 2017 yang lalu, Sekretaris Badan Litbang dan Inovasi, Dr. Sylvana Ratina didampingi Kepala Balai Besar Litbang Ekosisitem Hutan Dipterokarpa Ir. Ahmad Saerozi melakukan kegiatan kunjungan ke Pusat Penyelamatan Orangutan di KHDTK Labanan. Didampingi oleh Ramadhani selaku Manaejer Lapangan COP, satu persatu diberikan informasi tentang kegiatan yang ada di Labanan. COP adalah salah satu NGO yang sangat aktif dalam kegiatan penyelamatan orangutan maupun satwa liar yang dilindungi lainnya. Kita patut bangga karena semua yang aktif disini adalah anak-anak bangsa yang peduli pada orangutan dan konservasi satwa.

Sylvana Ratina mengatakan sangat bangga dengan dengan yang dilakukan anak-anak muda ini, teruslah berkarya untuk kelestarian alam negeri ini. Pemerintah dan semua pihak pasti akan mendukung kegiatan ini.

Peneliti B2P2EHD juga boleh berperan untuk kegiatan ini semisal kajian tempat tempat pelepasliaran, perilaku satwa dan masih banyak topik lainnya, tambah Sylvana.

Ramadhani menyampaikan ucapan terima kasih atas kunjungan Ibu Sekbadan Litbang dan Inovasi, dan ini akan memberikan tambahan energi bagi kami dan tim untuk terus berkarya. COP bekerja langsung menyelamatkan satwa liar yang terancam bahaya dan menciptakan kesempatan ke dua bagi orangutan untuk hidup yang lebih baik di alam liar maupun dalam pemeliharaan, Tegas Ramadhani.#KHA